Selamat Datang & Terima kasih Kunjungannya, Kami Mangabarkan Selanjutnya Anda Menentukan, Menerima Artikel & Banner Promo GRATIS! Kirim ke gecor_raden@plasa.com

Blitar - Warga Desa Kotes, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar digegerkan dengan lahirnya sapi berkepala 2. Uniknya, karena lahir bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, oleh pemiliknya sapi tersebut diberi nama Maulud.

Informasi yang berhasil dihimpun detiksurabaya.com, anak sapi berjenis kelamin betina? tersebut lahir pada Senin (9/3/2009) dinihari sekitar pukul 00.30 WIB, dengan tidak ada kelainan apa pun dalam proses kelahirannya. dua kepala yang ada pada anak sapi tersebut berposisi saling berhimpitan.

"Sesaat setelah keluar saya lihat, ternyata kepalanya ada 2. Setelah saya teliti lagi matanya ada 4, mulutnya 2, tapi telinga dan kakinya normal," kata Sukardi (37), pengasuh sapi dari pemilik sebenarnya Handoko (35), saat ditemui sejumlah wartawan di lokasi kandang sapi.

Begitu dilahirkan, anak sapi jenis limosin tersebut tidak bisa berdiri dan hanya terbaring di kandangnya. Meski demikian, hasil pemeriksaan mantri hewan yang membantu proses kelahirannya, tidak terdapat kelainan apapun yang nampak pada abak sapi tersebut. "Kalau kata mantrinya kemungkinan nggak kuat menahan 2 kepalanya yang berat. Jadinya ya seperti ini, hanya tiduran saja," ujarnya.

Kelainan lain yang ampak pada anak sapi berkepala 2 tersebut, adalah tetap berfungsinya sistem pencernaannya dengan baik. Hal ini ditunjukkan dengan berfungsinya kedua mulut anak sapi tersebut, saat menyusu pada induknya. Meski demikian, guna menjaganya tetap dalam kondisi sehat, sejauh ini proses menyusinya dialihkan dengan memindahkan susu dari induknya ke sebuah botol.

"Sejak tadi malam lahir, sudah 3 botol dihabiskannya. Masing-masing botol berukuran besar, dengan isinya mencapai 750 mililiter," ungkap Sukardi.

Yang tak kalah unik dari sapi ini adalah nama yang diberikan oleh pemeliharanya. Dengan alasan lahir bertepatan dengan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, anak sapi tersebut dinamai Maulud. "Kalau nama ini ya spontan saja saya cari. Kebetulan hari kan muludan, jadi ya saya berikan nama itu saja," kata Sukrdi sabil tertawa.

Ketika ditanya mengenai langkah selanjutnya atas anak sapi berkepala 2 tersebut, Sukardi mengaku tidak bisa menentukannya. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada Handoko selaku pemiliknya, apakah akan menjual, atau tetap memeliharannya.

Lahirnya anak sapi berkepala 2 tersebut, langsung mengundang kedatangan massa yang penasaran untuk melihatnya. Tidak tahu siapa yang menyebarkan informasinya, namun fenomena ini menjadi daya tarik bagi masyarakat, yang sedikit memberanikan diri mengelus bagian kepala anak sapi.

"Aneh saja, kok ada anak sapi lahir kepalanya 2. Apalagi seumur-umur saya, ya sekali ini melihat ada anak sapi seperti ini," ujar Suyono, warga Desa Sumberagung, Kecamatan Gandusari yang rela jauh-jauh dari rumahnya datang hanya untuk menyaksikan keunikan yang terjadi.

Kondisi kerumunan massa yang berdatangan menyaksikan kelahiran anak sapi berkepala 2, langsung direspon oleh pemuda kampung di sekitarnya dengan membuka kotak bantuan. Mereka beralasan, dana yang terkumpul akan digunakan untuk memelihara anak sapi tersebut, serta kepentingan warga desa setempat.(Detikcom/bdh/bdh)

Artikel Terkait :




Posted in Labels:

0 comments:

Posting Komentar

 

Belajar Blog

Arsip Blog

Copyright (c) 2008
| Belajar Blog | Syiar Islam | CatatanGecor| Jump to TOP